MEDANSATRIA – Kekhawatiran akan bencana banjir kembali menghantui ratusan warga di RW 06, 07, 08, dan 10, Kelurahan Medansatria, Kota Bekasi, menjelang puncak musim hujan. Mereka mendesak pemerintah segera melakukan normalisasi kali yang kondisinya sudah sangat dangkal.
Akibat pendangkalan ini, setiap kali hujan deras mengguyur, air dengan mudah meluap dan membanjiri permukiman warga, menimbulkan kerugian berulang dan mengganggu kehidupan sehari-hari.
Selain masalah pendangkalan kali, warga juga menyoroti rusaknya bendungan yang seharusnya berfungsi untuk mengatur debit air. Menurut Jafar, Ketua RW 07 yang menjadi juru bicara warga, bendungan tersebut sudah usang dan hidroliknya macet.
“Bendungan ini sudah tidak bisa dioperasikan sama sekali. Padahal, keberadaannya sangat penting untuk buka tutup air,” ungkap Jafar, Senin (6/10/2025).
Dengan nada penuh harap namun tegas, Jafar menyampaikan pesan warga kepada pemerintah.
“Kami sudah lelah dengan janji-janji. Warga butuh bukti, bukan sekadar janji. Kami minta pemerintah bekerja untuk rakyat dengan tulus hati,” ujarnya, mencerminkan frustrasi yang mendalam karena masalah ini tak kunjung mendapat solusi permanen.
Warga berharap, dengan adanya tindakan nyata dari pemerintah, mereka tidak lagi harus hidup dalam bayang-bayang ancaman banjir setiap kali hujan turun. Permintaan ini diharapkan bisa segera mendapat perhatian serius dari pihak terkait di Pemerintah Kota Bekasi. (yus)***