Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
banner 200x200
JURNAL WARGAMETROPOLITANPERISTIWA

Kolong Jembatan Galaxy Jadi Sorotan, Kepala UPTD LH Imbau Warga Jangan Buang Sampah Sembarangan

×

Kolong Jembatan Galaxy Jadi Sorotan, Kepala UPTD LH Imbau Warga Jangan Buang Sampah Sembarangan

Sebarkan artikel ini
Kolong jembatan Galaxy jalan baru pekayon
Kolong jembatan Galaxy RT 17 dan 18 Kelurahan Jakasetia setiap harinya kerap dijadikan transit armada sampah. Sehingga banyak sampah dari berbagai wilayah di buang lokasi tersebut.

BEKASI SELATAN – Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Lingkungan Hidup (LH) Kecamatan Bekasi Selatan, Erfan Hikmatullah, kembali mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Imbauan ini menyusul laporan adanya tumpukan sampah liar di kolong Jembatan Galaxy, tepatnya di Jalan Baru, wilayah RW 17 dan 18 Kelurahan Jakasetia.

Tumpukan sampah ini, menurut Erfan, bukan hanya mengganggu pemandangan, tetapi juga dapat menimbulkan berbagai masalah lingkungan dan kesehatan bagi warga sekitar. “Kami mengimbau kepada seluruh warga agar tidak membuang sampah sembarangan, apalagi di kolong jembatan seperti ini,” ujar Erfan kepada metrobekasi.co.id, Selasa (28/10/2025).

Example 300x600

Fenomena pembuangan sampah liar di area tersebut sebenarnya bukan kali pertama terjadi. Erfan menegaskan bahwa pihaknya telah berulang kali melakukan pembersihan di lokasi tersebut. “Sudah beberapa kali kami bersihkan, bahkan hingga mengangkut kasur dan puing bangunan yang dibuang oleh oknum tidak bertanggung jawab,” jelasnya.

Sampah yang menumpuk di kolong jembatan ini menjadi perhatian serius, terutama saat musim hujan tiba. Tumpukan sampah dapat menyumbat aliran air, yang pada akhirnya berpotensi menimbulkan banjir di area sekitarnya.

Oleh karena itu, Erfan mengklaim terus berupaya melakukan penanggulangan, mulai dari pembersihan rutin hingga edukasi kepada masyarakat. Tim kebersihan atau “Pasukan Oranye” diterjunkan secara berkala untuk membersihkan sampah yang menumpuk di lokasi-lokasi rawan.

Selain penindakan, Erfan juga menekankan pentingnya kesadaran kolektif dari warga. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pengurus RT/RW hingga warga, untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan,” katanya. “Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya adalah kunci utama,” tambahnya.

Langkah-langkah lain yang mungkin dilakukan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan adalah dengan meningkatkan pengawasan di titik-titik rawan pembuangan sampah liar. Warga juga diharapkan berperan aktif dengan melaporkan jika melihat oknum yang membuang sampah secara ilegal.

Melalui kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan masalah sampah liar di kolong Jembatan Galaxy dan area lain di Bekasi Selatan dapat segera teratasi, sehingga tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi semua warga.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *