MEDANSATRIA – Anggota DPRD Kota Bekasi, H. Ajo, didampingi Ketua Forum Komunikasi RW Kelurahan Medansatria, H. Rahmat Yusuf, melakukan kunjungan kerja ke lokasi Unit Sekolah Baru (USB) SMPN 62 Kota Bekasi yang menempati bekas kantor kelurahan Medansatria.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi bangunan sekolah yang dinilai kurang layak dan mendesak percepatan pembangunan gedung yang baru.
Dalam kunjungan tersebut, H. Rahmat Yusuf mengungkapkan harapannya agar pembangunan gedung SMPN 62 dapat segera terealisasi pada tahun anggaran 2026.
Menurutnya, kondisi bangunan yang sudah tidak memadai menghambat proses belajar-mengajar dan tidak layak untuk menjadi fasilitas pendidikan bagi para siswa.
“Kami berharap DPRD dan Pemerintah Kota Bekasi dapat segera mengalokasikan anggaran untuk pembangunan gedung baru SMPN 62 pada tahun 2026. Anak-anak kami di sini berhak mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak dan memadai,” ujar H. Rahmat Yusuf.
Senada dengan H. Rahmat, H. Ajo juga menegaskan komitmennya untuk mengawal aspirasi masyarakat ini. Ia mengakui bahwa kondisi gedung sekolah yang saat ini digunakan sangat memprihatinkan dan harus segera dicarikan solusi.
“Kami akan terus mendorong percepatan pembangunan gedung ini di Komisi II DPRD Kota Bekasi. Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan instansi terkait untuk memastikan anggaran pembangunan masuk dalam APBD tahun 2026,” tegas H. Ajo.
Kondisi gedung yang saat ini digunakan memang sudah lama menjadi sorotan. Bangunan bekas kantor kelurahan tersebut dinilai tidak memenuhi standar kelayakan untuk sebuah institusi pendidikan. Ruang kelas yang sempit, fasilitas yang minim, dan kondisi bangunan yang rapuh menjadi kendala utama bagi kegiatan belajar mengajar.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret untuk merealisasikan pembangunan gedung SMPN 62 yang layak. Dukungan dari anggota dewan dan tokoh masyarakat seperti H. Ajo dan H. Rahmat Yusuf menjadi kekuatan penting untuk mengawal proses ini hingga terwujud.
Masyarakat Medansatria menantikan realisasi janji tersebut agar anak-anak mereka dapat belajar dengan nyaman dan aman di gedung sekolah yang baru. (yus)***